Jumat, 14 November 2014

hasil Observasi

PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP (PLH)



Pengelolaan limbah plastik menjadi biji plastik di Bantar Gebang Bekasi


Nama kelompok:
Khoirul Ardiatur
Chintya Fintaliana
Nur Yani
Rio Merantika
Kelas : XII IPS 3




Kata Pengantar


Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta hidayah-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan makalah ini yang alhamdulillah tepat pada waktunya yang berjudul “Pengelolaan Sampah” makalah ini berisikan tentang informasi plastik atau yang paling banyak dibuang oleh manusia karena banyak orang yang menggunakan plastik seperlunya sehari-hari. Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini. Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa meridhoi segala urusan kita. Amin




Penyusun










                                                    Daftar Isi
Halaman judul.........................................................................................................................  i
Kata pengantar.......................................................................................................................  ii
Daftar isi.................................................................................................................................  iii
Bab I Pendahuluan.................................................................................................................   4
Bab II Tinjauan Pustaka.........................................................................................................                     5
Bab III Hasil Kunjungan.........................................................................................................                      7
3.1   Profil tempat pembuangan sampah (lokasi, luas area, sejarah, dan lain-lain)
3.2   Teknik/proses pengelolaan sampah di lokasi
3.3   Hasil pengelolaan
Bab IV Kesimpulan dan Saran...............................................................................................                       8
Daftar Pustaka......................................................................................................................                     9
Lampiran foto kegiatan........................................................................................................                       10















Bab I Pendahuluan
Plastik adalah material yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Kemajuan teknologi dan industri membuat aktivitas produksi plastik semakin meningkat. Hampir semua produk menggunakan plastik baik sebagai kemasan atau bahan dasar. Material plastik banyak digunakan karena memiliki kelebihan dalam sifatnya yang ringan, transparan, tahan air, serta harganya relatif murah dan terjangkau oleh semua kalangan masyarakat. Segala keunggulan ini membuat plastik digemari dan banyak digunakan dalam hampir setiap aspek kehidupan manusia. Akibatnya, jumlah produksi plastik yang akan menjadi sampah pun terus bertambah.
Kurangnya kesadaran akan limbah dan tingkat konsumsi masyarakat serta aktivitas lainnya yang semakin bertambah mengakibatkan sampah terus menumpuk di Tempat Pembuangan Air (TPA). Sampah yang umum ditemukan di TPA antara lain botol minuman,deterjen, dan kantong plastik. Sampah-sampah yang kurang menarik tersebut membuat kita enggan melihat bahkan meliriknya. Pdahal jika kita mau mengolahnya dengan benar, usaha ini dapat menjadi sumber daya.
















Bab II Tinjauan Pustaka

A. Definisi Sampah
Sampah adalah semua benda padat buangan yang tidak dipakai, tidak disenangi atau sesuatu yang harus dibuang atau sisa dari aktifitas manusia yang sudah tidak digunakan lagi yang berasal dari rumah tangga, pasar, perkantoran, hotel dan lain-lain. Sampah merupakan hasil samping dari aktifitas manusia yang tidak digunakan.1
B. Pembagian Jenis Sampah
1) Berdasarkan sifat kimia unsur pembentuknya, terdapat dua kategori jenis sampah yaitu: 12
a. Sampah Organik
Yaitu sampah yang mengandung senyawa-senyawa organik yang tersusun oleh unsur karbon, hydrogen, oksigen dan nitrogen. Sampah jenis ini mudah diuraikan oleh mikroorganisme sehingga mudah membusuk. Contoh sampah ini adalah daun-daunan, kayu kertas, tulang, sisa makanan, sayuran dan buah-buahan.
b. Sampah Anorganik
Yaitu sampah dari bahan yang tidak tersusus dari bahan organik dan tidak dapat diuraikan oleh mikroorganisme. Contoh sampah jenis ini adalah kaca, plastik, besi dan lainnya.
C. Sumber Sampah
Sumber atau tempat penghasil sampah pada umumnya berkaitan dengan tata guna lahan. Jumlah sumber sampah dapat dikembangkan sesuai dengan katagori penggunaannya Sumber sampah dapat diklasifikasikan sebagi berikut: 12
1. Daerah pemukiman
Sampah pemukiman berasal dari aktivitas rumah tangga berupa persiapan memasak di dapur, sisa makanan, pembersihan lantai rumah dan halaman. Jenis sampah biasanya berupa sampah basah dan kering.
2. Daerah institusi
Sumber sampah komersial yaitu pasar, pertokoan, restoran, perusahaan, tempat hiburan, bioskop, supermarket, hotel, percetakan, bengkel dan sebagainya. Di negara
berkembang sebagian besar katagori sampah ini berasal dari pasar dan kebanyakan berupa       sampah organik.
Sumber sampah ini adalah perkantoran, sekolah, tempat ibadah dan lembaga non komersial      lainnya. Jenis samapah yang dihasilkan sebagian besar sampah kering (rubbish).
3. Sampah jalan dan tempat terbuka
Sampah katagori ini berasal dari kegiatan penyapuan jalan dan trotoar, taman, lapangan , tempat rekreasi. Jenis sampah biasanya berupa daun, ranting pohon, kertas pengbungkus, puntung rokok.
4. Daerah industri
Sumber sampah industri berasal dari perusahaan yang bergerak dibidang industri berat, industri ringan, pabrik. Jenis sampah yang dihasilkan tergantung dari bahan baku yang digunakan oleh industri tersebut. Sampah industri ada yang dikatagorikan sebagai sampah domestik dan ada juga sampah khusus
5. Tempat pembangunan, pemugaran, pembongkaran
Sampah yang dijumpai adalah sampah material atau bahan bangunan, jenisnya tergantung bahan bangunan yang dipakai
6. Rumah sakit dan tempat pengobatan
Sampah rumah sakit pengelolaannya ditangani terpisah dengan sampah lainnya karena bersifat khusus kemungkinan mengandung kuman penyakit menular. Sampah yang dihasilkan berupa bekas operasi, pembalut luka, potongan anatomi, sampah dapur dan kantor.
Dari klasifikasi sumber dan jenis sampah di atas dapat digunakan untuk dasar cara pengelolaan dan pemanfaatan sampah, sehingga dapat diperoleh kembali manfaat sampah selain untuk perlindungan kondisi lingkungan.
D. Pengelolaan Sampah Rumah Tangga
Pengelolaan sampah merupakan proses yang diperlukan dengan tujuan mengubah sampah menjadi material yang memiliki nilai ekonomi, dari sudut pandang kesehatan lingkungan, pengelolaan sampah dipandang baik jika sampah tersebut tidak menjadi media berkembangbiaknya bibit penyakit serta sampah tersebut tidak menjadi medium perantara menyebarluasnya suatu penyakit. Syarat lainnya yang harus dipenuhi, yaitu tidak mencemari udara, air dan tanah, tidak menimbulkan bau (tidak mengganggu nilai estetis), tidak menimbulkan kebakaran dan yang lainnya.






Bab III Hasil Kunjungan
1)      Profil tempat pembuangan sampah (lokasi,luas area,sejarah,dan lain-lain)

Berlokasi        : KANA PLASTIK jalan lapangan bola- ciketing no.08 Rt 003/003 Sumur batu Bantar gebang Bekasi.

Luas area                   : 3500 M
 Sejarah                    : Tempat penglolaan biji plastik ini sekitar 1 tahun 6 bulan. Awalnya saya usaha hanya mencuci plastik saya jual, kemudian saya mengontrak di perumahan sumur batu proses seperti ini selama 3tahun berkembang di tempat saya mengontrak. Pada akhirnya usaha saya berkembang dan membeli tanah di bantar gebang ini. Sampah-sampah yang saya dapat ini di ambil dari lapak-lapak yang mengumpulkan bahan bekas, sehingga membuka lowongan pekerjaan buat warga yang belum mempunyai pekerjaan. Plastik yang saya gunakan adalah jenis Biji plastik Hd (Ex Injection), saya menjual dengan harga Rp. 7.800/karung  satu karung berisi 25kg dalam sehari saya mendapat 6 ton .

2)      Teknik/proses pengelolaan sampah di lokasi
Tahap 1 : plastik masuk kedalam mesin cuci
Tahap 2 : plastik lalu di sortir
Tahap 3 : plastik masuk ke mesin pencacah
Tahap 4 : lalu plastik dibilas
Tahap 5 :  dikeringkan dengan 3 pengering
Tahap 6 : lalu plastik masuk ke tempat blower
Tahap 7 : plastik disilau (tempat penampung bahan)
Tahap 8 : setelah diatas extruder keluar
Tahap 9 : plastik yang sudah di silau tadi menjadi panjang lalu di potong dengan mesin cacahan kedua.
Tahap 10 : hingga pada akhirnya menjadi biji plastik.

3)      Hasil pengelolaan : Biji plastik Hd (Ex Injection).





Bab IV Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan
Jangan memandang rendah profesi mereka, tempat tinggal mereka. Lihatlah potensi mereka dengan mengolah sampah mereka bisa hidup berkecukupan dan ikut serta menjaga kelestarian lingkungan.

Saran
Pemerintah maupun swasta harus memperbanyak pengelolaan sampah seperti ini sehingga bisa mengurangi sampah dan memperbanyak lapangan kerja untuk masyarakat.







Daftar Pustaka
 Hasil wawancara dengan bapak Wagiman tanggal 24 September 2014.






















                                                                                                  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar